Teknologi telah mengubah cara kita dalam menjaga kesehatan.
Kini, lebih mudah bagi kita untuk mengakses info kesehatan dibanding sebelumnya, seperti tips makanan apa saja yang harus dimakan, cara menjaga kebugaran tubuh, dan sebagainya. Info tersebut bisa kita dapat dari internet seperti article dan social media, atau bahkan kini telah terdapat aplikasi yang bisa membantu kita untuk bisa menjalani hidup dengan sehat, seperti aplikasi yang memandu kita untuk melakukan olah raga yang benar dan penghitungan kalori bagi yang sedang menjaga pola makan. Dan bahkan kini sudah ada jam tangan pintar seperti Apple Watch yang dapat memantau aktifitas kita sehari-hari.
Tetapi di luar itu, apakah kamu tau bahwa terdapat teknologi kesehatan lainnya yang dapat membuat kehidupan kita menjadi lebih baik?
Berikut, adalah 5 teknologi kesehatan canggih yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya.
1. Pelatihan Virtual Reality (VR)
Menurut Digital Authority Partners, salah satu teknologi perawatan kesehatan paling luar biasa yang tersedia di pasaran saat ini adalah pelatihan dokter spesialis melalui modul realitas virtual. Tentu kita semua tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melatih seorang dokter, dan latihan serta ujian tanpa akhir yang harus mereka lalui sebelum mereka memenuhi syarat untuk melakukan operasi penyelamatan jiwa.
Seiring waktu berjalan, pelatihan tersebut bisa jadi semakin mahal, baik bagi siswa maupun lembaga pendidikan yang harus berinvestasi untuk melatih dokter muda.
Merek farmasi terkemuka Johnson & Johnson (J&J) mengubah cara dokter berlatih dengan memanfaatkan teknologi Medical Virtual Reality (VR).
Selain di rancang untuk game dan hiburan semata, teknologi kesehatan canggih ini juga ternyata bisa digunakan untuk pelatihan kedokteran lho.
J&J telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk merancang dan mengembangkan simulator VR interaktif baru yang saat ini memiliki 3 modul pelatihan yang dirancang untuk membantu operasi ortopedi. Dokter dapat belajar bagaimana melakukan penggantian pinggul total, penggantian lutut total, dan operasi patah tulang pinggul dengan menggunakan teknologi VR.
Laporan awal menunjukkan bahwa 80% ahli bedah yang telah mencoba teknologi ini ingin menggunakannya untuk pelatihan mereka sendiri, dan 92% di antaranya akan merekomendasikan teknologi ini kepada rekan mereka sesama dokter.
Ini adalah pencapaian yang sangat luar biasa yang akan menurunkan biaya pelatihan rekrut baru, dan meningkatkan efisiensi serta keamanan operasi pada skala global.
Leave A Comment