E-commerce kini telah menjadi trends bahkan di Indonesia sendiri trends ini sudah berlangsung dengan cukup lama, terlihat dengan menjamurnya marketplace yang dapat memenuhi kebutuhan berbelanja mudah, cepat dan gak buang banyak waktu. Namun, gerai ritel fisik di Oman, menggunakan Digital Signage yang diperkaya teknologi Augmented Reality (AR) untuk menarik pelanggannya untuk datang ke toko. Walau di Negara Kesultanan sekalipun, sektor ritel tentu perlu juga untuk berpikir cerdas serta mengadopsi teknologi dan strategi terbaru untuk bisa berkompetisi dalam industri ini. Industri ritel di Oman berkembang pesat dengan sekitar 780.000 meter persegi dari total ruang ritel termasuk dengan semua proyek baru yang akan datang. Diperkirakan bahwa ruang ritel utama akan meningkat sebesar 63 persen pada tahun 2020 dan sektor ini akan menciptakan 54.000 lapangan pekerjaan.
“Satu hal yang tidak dapat ditawarkan oleh situs web eCommerce adalah pengalaman toko fisik yang berbeda di dalam toko. Dengan menggunakan digital signage AR, ritel dapat menawarkan pengalaman multimedia yang tidak hanya akan meningkatkan brand awareness (kesadaran merek) tetapi juga brand loyalty (kesetiaan merek). Konsumen di era digital tidak hanya tertarik pada produk tetapi juga mengutamakan tingkat layanan yang tinggi. Berfokus pada keterlibatan pelanggan sama pentingnya dengan memiliki produk berkualitas tinggi atau visual merchandising,” kata Sharif Rahman, CEO sekaligus International Expo-Consults.
Leave A Comment