Augmented reality atau biasa dikenal dengan AR, masihlah dalam masa pertumbuhan sebagai teknologi pemasaran lokal hingga saat ini, dan inovasi teknologi AR oleh berbagai merek belakangan ini jelas merupakan indikasi bahwa revolusi AR kini telah semakin dekat.

12% dari merek mengatakan bahwa mereka tertarik untuk mengeksplorasi AR dalam waktu dekat. Menurut survei Street Fight, angka tersebut diperkirakan akan meningkat secara eksponensial di tahun – tahun mendatang. Ini juga berkat pemikir inovatif dari berbagai ritel merek besar, yang menata dan mengatur inovasi teknologi AR dan menjadikannya sebagai milk mereka sendiri.

Berikut dibawah ini adalah lima merek besar yang berinovasi di bidang AR :

1. Target – Try Ons Rias Virtual, Inovasi Teknologi AR Untuk Produk Make-Up

augmented reality rias

Dalam rangka mengatasi banyak keraguan dari konsumen ketika membeli produk kecantikan secara online, target mengembangkan pengalaman AR sendiri untuk produk make-upnya, dengan nama Target Beauty Studio. Dengan menggunakan teknologi pemetaan wajah real-time tersebut, konsumen di situs web e-commerce Target dapat “mencoba” ratusan item make-up dan melihat seperti apa penampilan mereka ketika mengenakan make-up tertentu sebelum melakukan pembelian secara online. Studio kecantikan target dapat diakses di perangkat desktop dan seluler.

2. Lacoste – Menggabungkan AR dengan Pemindaian Produk 3D

augmented reality ritel

Lacoste dikenal sebagai merek dengan pakaian olahraganya yang mewah serta logo buaya hijaunya. Tetapi perusahaan tersebut membutuhkan inovasi baru untuk dapat menjangkau target pelanggan yang lebih muda. Akhirnya Lacoste bekerja sama dengan perusahaan pemasaran digital Engine Creative dalam pengembangan aplikasi mobile yang dapat menggabungkan teknologi AR dengan pemindaian produk 3D beresolusi tinggi. Terciptanya aplikasi ini memungkinkan pelanggan untuk mencoba produk secara virtual, dengan fitur yang dapat memungkinkan pelanggan untuk membagikan pengalaman virtualnya melalui social media.

Selengkapnya